Tuesday, August 17, 2010

inginku, pertiwi

tujuh belas agustus dua ribu sepuluh
bukan bermaksud aku berkeluh,
namun hati ini malu penuh

bukannya mengunjungi sang saka
malah kupasang rok batik belaka
sajikan masakan ibunda tanda bersuka

apa yang telah kubuat untukmu, pertiwi?
tiada pun sekecil biji sesawi
kali ini kan kugunakan waktu hingga bawa arti
hingga suatu hari saat kukembali
kiranya ada buah yang bisa kau nikmati

selamat hari jadi, indonesia
merdekalah pikiran manusiamu
merdekalah jiwa yang masih merana
merdekalah hati terharu-biru
berkibarlah senantiasa di segala pulau
dan kian harumlah namamu selalu

No comments:

Post a Comment